Selasa, 08 Juli 2025 – Balai Besar Perpustakaan dan Literasi Pertanian (BB Pustaka) menyelenggarakan pendampingan akuisisi materi informasi pertanian di Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan. Biasa disebut BBPOPT, statusnya sebagai UPT Pusat berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur Jenderal Tanaman Pangan. Kegiatan dibuka oleh Retno Ayu Prasetyaningtyas selaku Kepala Bagian Umum BBPOPT turut memperkenalkan Tim Kerja yang hadir dalam rapat. Pendampingan penulisan dalam rangka Akuisisi Materi Informasi Pertanian dihadiri sebanyak 30 peserta.
BB Pustaka menghadirkan Heryati Suryantini, Pustakawan Utama dan Widaningsih sebagai Pustakawan Ahli Muda. Secara garis besar, pemaparan materi membahas tiga topik utama yaitu sosialisasi Pertanian Press, akuisisi naskah pertanian, dan pengenalan laman website Pertanian Press. Penyampaian diawali oleh Heryati Suryantini yang memperkenalkan Pertanian Press sebagai website penerbitan yang dikelola BB Pustaka. Hal menarik dalam pembahasan adalah seputar Pertanian Press yang dapat menghimpun pengetahuan melalui penerbitan. Terbitan berupa publikasi ilmiah populer yang bisa diakses terbuka melalui website resmi Pertanian Press.
Pertanian Press memiliki beberapa kegiatan seperti mengelola website berkala lingkup Kementerian Pertanian. Website ini merupakan portal yang memuat publikasi berkala oleh unit kerja/unit pelaksana teknis di lingkup Kementerian Pertanian yang dapat diakses melalui epublikasi.pertanian.go.id/berkala. Kegiatan lain yang dilakukan secara rutin adalah diseminasi hasil terbitan melalui bedah buku dan sosialisasi kegiatan penerbitan. Hal tersebut tentunya dilakukan dengan komitmen penguatan literasi petani berbasis kebutuhan lapangan dan mendukung program swasembada pangan Kementerian Pertanian.
Pemaparan berikutnya masih dibawakan oleh Heryati Suryantini yang kali ini membawakan bahasan utama dalam kegiatan ini yaitu akuisisi naskah penerbitan. Upaya ini dilakukan untuk menyediakan bahan baku penerbitan berupa naskah agar prosesnya bisa berjalan lancar. Kegiatan akuisisi naskah sangat penting dilakukan untuk memastikan keberlangsungan penerbitan, menciptakan produk berkualitas, dan membangun reputasi penerbit.
Widaningsih menutup dengan mengenalkan secara langsung website Pertanian Press dan repository Kementerian Pertanian. Perlu diketahui, repository Kementerian Pertanian merupakan kumpulan koleksi dari beberapa publikasi seperti terbitan berkala ilmiah (scientific journal, scientific periodic), lalu terdapat berkala semi ilmiah (semi populer jurnal), dan tidak berkala (leaflet, poster, infografis). Kegiatan akuisisi naskah pertanian di BBPOPT diharapkan dapat mengumpulkan beberapa naskah yang akan dirancang oleh Pertanian Press menjadi publikasi seperti leaflet. Kehadiran leaflet bisa menjadi inspirasi bagi petani, penyuluh dan penggiat literasi pertanian di Indonesia.
Heryati Suryantini dalam sesi diskusi memantik para peserta yang hadir untuk dapat menyalurkan pengetahuan dan menuliskannya dalam bentuk naskah. Setelah melalui sesi diskusi, Tim BB Pustaka berhasil memeroleh 7 naskah dari peserta yang hadir. Naskah yang terkumpul membawakan tema yang beragam seperti laboratorium pestisida nabati, budi daya padi apung, identifikasi dan perbanyakan lalat buah pada mangga dan masih banyak lagi. Hal ini menjadi harapan baru untuk meningkatkan literasi pertanian. Salam Literasi! (Reporter: Dimas)