
Judul : Budi Daya Padi Ramah Lingkungan Menuju Pertanian Lebih Baik
Penulis : Budiono
Penerbit : Pertanian Press
Tahun terbit : 2023
Jumlah Hal : 77 halaman
Link Akses : https://epublikasi.pertanian.go.id/index.php/pertanianpress/catalog/view/77/65/869
Peningkatan produktivitas menjadi kebutuhan yang mendesak untuk menjamin ketersediaan pangan sehat yang keberlanjutan. Upaya peningkatan produksi melalui pemakaian pupuk kimia secara terus-menerus membawa dampak negatif bagi lingkungan, kualitas lahan, dan hasil panen. Harga pupuk yang mahal dan distribusi yang tidak merata juga turut membebani biaya produksi hingga menurunkan daya saing produk. Munculnya pendekatan budidaya ramah lingkungan menjadi sangat relevan sebagai solusi menuju pertanian berkelanjutan yang lebih baik dan efisien.
Buku bertajuk “Budi Daya Padi Ramah Lingkungan Menuju Pertanian Lebih Baik” disusun sebagai pedoman teknis yang menyajikan prinsip-prinsip dan praktek budidaya padi dengan cara-cara alternatif ramah lingkungan. Pengelolaan tanah, air dan penggunaan input pertanian dengan sentuhan inovasi teknologi yang sangat dinamis dan lestari. Menggunakan tujuh jurus Opsianif dengan aplikasi Biotron dan pembuatan pestisida nabati sebagai solusi utama dalam peningkatan produktivitas padi ramah lingkungan.
Bagian pertama menguraikan secara umum tentang sistem pertanian di Indonesia. Beragam isu penting yang menjadi hambatan hingga inovasi budidaya padi ramah lingkungan sebagai upaya jitu peningkatan produktivitas dan daya saing produk pertanian. Membuka lahan baru, peningkatan indeks panen, program pompanisasi, penyediaan sarana produksi pupuk, optimalisasi dan inovasi Biotron merupakan inovasi dalam peningkatan produktivitas beras.
Jurus opsianif yang dilakukan dalam budidaya ramah lingkungan dengan dukungan penyediaan unsur hara organik dan biotron dalam pengelolaan tanah dijelaskan pada bagian kedua. Tujuh (7) langkah jurus opsianif (jurus optimalisasi anakan produktif) meliputi persiapan lahan, persiapan benih dan persemaian, desain taman, pengelolaan hara, pengelolaan air, pengendalian gulma dan organisme pengganggu tanaman serta perlakuan dan pascapanen. Masing-masing tahapan dijelaskan secara rinci pada penerapan setiap jenis lahan yang berbeda, serta tip dalam perlakuan setiap jenis lahan, baik lahan kering, lahan rawa ataupun sawah irigasi.
Bagian ketiga menjelaskan mengenai produksi Biotron dalam memperkuat budidaya padi ramah lingkungan. Pembahasan pertama dengan mengenali Biotron, bahan pembentuk serta proses produksinya (Biochar Three In One), semua proses dijelaskan secara rinci dan informatif Pembahasan mengenai pestisida nabati menjadi fokus pada bab keempat. Diawali dengan mengenal karakteristik bahan alami untuk pestisida nabati, selanjutnya dijelaskan cara serta langkah-langkah pembuatan pestisida nabati, juga diuraikan manfaat pestisida nabati terhadap pengendalian OPT. Pembahasan terakhir tentang keunggulan budi daya padi ramah lingkungan, terutama dalam kontek efisiensi, produktivitas, berkelanjutan dan dampak lingkungan dengan mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia, hemat air, meremediasi tanah dan menyediakan hara sesuai dengan fase pertumbuhan tanaman.
Buku ini disajikan sistematis, dengan penjelasan mendetail dengan bahasa sederhana sehingga memberikan informasi yang komprehensif untuk dipahami. Namun akan lebih baik jika penyajian secara infografis lebih diperbanyak untuk mempercepat pemahaman. Informasi yang berbentuk tabel akan lebih elok jika disajikan secara potrait sehingga memudahkan saat membaca. Namun pokok bahasan yang up to date ini, menjadikan buku ini sebagai referensi yang inspiratif bagi pembaca khususnya pelaku usaha dan masyarakat tani sebagai pengetahuan yang berharga dalam mengelola pertanian ramah lingkungan. (DA’25)
