
Bogor, 23 Oktober 2025 — Tim Balai Besar Perpustakaan dan Literasi Pertanian (BB Pustaka) kembali turun ke lapangan melalui layanan literasi di Kelurahan Rancamaya, Bogor Selatan. Kegiatan ini menjadi bagian dari program inklusi sosial yang menggabungkan pengetahuan literasi dengan praktik pertanian lokal.
Di Kampung Anggur RW 07, para petani antusias berbagi pengalaman dalam membudidayakan anggur komoditas unggulan setempat serta berdiskusi tentang solusi menghadapi tantangan hama dan pengelolaan green house.
Program Musdapuk (Memusnahkan Sampah Dapur menjadi Pupuk) telah diterapkan di Kampung Anggur. Proses pengolahan sampah organik dapur di Kampung Anggur telah dikerjakan oleh Bu Imah, pengelola kebun anggur Daud, bersama dengan ibu rumah tangga di lingkungan sekitar.
Tim Literasi memberikan buku-buku yang berasal dari donatur dan koleksi BB PUSTAKA untuk menambah jumlah koleksi di Taman Baca Rancatan Kampung Anggur. Taman Baca Rancatan dibantu Tim Pustaka berupaya mengelola koleksi dengan baik agar terus berkembang dan dimanfaatkan masyarakat sekitar. Tim Pustaka juga memberikan saran untuk pengembangan pemasaran digital tentang wisata anggur. Promosi secara digital perlu agar Kampung Anggur lebih dikenal masyarakat untuk menjadi destinasi wisata pertanian.
Kampung hortikultura menjadi lokasi selanjutnya untuk layanan literasi. Heru, sosok petani muda yang bergerak di bidan sayuran hidroponik menjadi contoh untuk pemuda yang ingin maju berwirausaha di bidang pertanian. Tanaman pakcoi, selada, dan seledri tumbuh subur di dalam jajaran pipa budidaya hidroponik yang dikelola.
Penjualan hasil telah berjalan lancar. Komoditas sayuran telah banyak dipesan oleh rumah makan atau restoran. Berawal dari coba-coba akhirnya menjadi lahan usahanya. Tim literasi memberikan bimbingan cara akses ke sumber informasi yang valid untuk mendapatkan pengetahuan tentang budidaya sayur hidroponik. Pemasaran online juga disarankan untuk memperluas jangkauan penjualan sayuran.
Literasi di Pojok Baca Pasundan RT 01/RW 02 Rancamaya dilakukan bersama anak-anak yang berkunjung dan membaca. Tim literasi menyerahkan bantuan buku-buku pertanian untuk menambah koleksi. Anak anak sangat antusias dengan tambahan koleksi karena menambah sumber bacaan. Literasi tentang pentingnya membaca dan cara merawat buku dilakukan dengan cara santai sambil bercerita.
Kegiatan literasi untuk pertanian yang dilaksanakan BB Pustaka telah banyak membawa dampak positif bagi masyarakat. Motivasi dan semangat untuk memanfaatkan pekarangan rumah menjadi sumber ketahanan pangan telah diterapkan. Taman Baca yang terus bertambah dan berkembang menjadi bukti layanan literasi untuk peningkatan minat baca telah menjadi kegiatan positif di Kelurahan Rancamaya. Dukungan dari BB Pustaka, aparat kelurahan dan perangkatnya mulai dari RT, RW, PKK, dan Kelompok Tani telah membawa Kelurahan Rancamaya wakil Bogor Selatan menjadi nominator untuk Lomba Bogorku Bersih. (Kontributor JA/Edit SO)
